Pemilihan mesin pencari ternyata punya kaitan erat dengan pilihan sistem operasi dari pengguna internet.
Dari sebuah riset yang dilakukan oleh jejaring iklan online Chitika, ternyata kebanyakan pengguna open source lebih memilih mesin pencari Google dan menghindarkan diri dari pencari milik Microsoft yang baru Bing.
Baru-baru ini, Chitika melakukan penelitian selama sekitar setengah bulan, terhadap perilaku penelusuran internet, lalu membandingkannya dengan sistem operasi komputer yang mereka gunakan.
Hasilnya, dari 163.211.927 pencelusuran internet yang dilakukan, ternyata persentase pengguna sistem operasi terbuka Linux yang melakukan penelusuran internet lewat Google, melebihi persentase pengguna komputer Windows dan Apple Macintosh.
Sekitar 94,61 persen dari pencarian seluruh responden pengguna Linux, memakai mesin pencari Google. Sementara itu, hanya 78,54 persen pemilik komputer berbasis Windows, yang menggunakan mesin pencari Google.
Loyalitas para pengguna Linux kepada Google, cuma bisa didekati oleh para pemakai mesin Google dari komputer Mac, yang mencapai hingga 93 persen.
Bukan suatu hal yang mengherankan bila para pengguna Linux yang loyal akan menghindari diri dari iklan-iklan Microsoft.
Grafik pengguna mesin telusur berdasar OS komputer
Namun yang patut dicermati, para pengguna Linux juga seperti mengindari mesin pencari Microsoft baru yang dijuluki sebagai 'decision engine', yakni Bing.
Pasalnya persentase pengguna Linux yang menggunakan mesin telusur Bing cuma sekitar 0,77 persen, bahkan lebih kecil dari persentase para pengguna Linux yang menggunakan mesin pencari Ask.com (1,07 persen).
Sementara pemilihan para pengguna Windows malah lebih tersebar ke tiga mayoritas mesin pencari, yakni ke Google (78,54 persen), Yahoo (10,37 persen), dan Bing (8,01 persen).
Hubungan antara Yahoo dan Microsoft sendiri, semakin harmonis setelah keduanya melakukan kerjasama di bidang pencarian internet dan iklan online. Bahkan baru-baru ini, Yahoo juga turut mempromosikan produk-produk internet, di situs miliknya.
Seperti dikutip dari TechCrunch, bila pengunjung situs Yahoo menggunakan browser selain Internet Explorer, maka pada sisi kanan atas situs, akan tertera pesan sponsor berbunyi "Get The News, Safer IE8".
About The Author
Share This
Subscribe Here
0 komentar:
Posting Komentar